Maung Bandung Gagal Kunci Tiket 16 Besar di Bishan Stadium

Persib Bandung pulang dari Singapura tanpa poin setelah kalah 2-3 dari Lion City Sailors pada matchday kelima Grup G AFC Champions League Two (ACL 2) 2025/2026 di Bishan Stadium, Rabu malam 26 November 2025. Laga berjalan dramatis karena Persib sempat membalikkan keadaan menjadi 2-1 sebelum akhirnya kebobolan dua gol balasan tuan rumah. Hasil ini membuat langkah Maung Bandung untuk mengunci tiket 16 besar harus tertunda ke laga terakhir fase grup.

Skor Akhir 3-2 dan Rekor Tak Terkalahkan Persib Terputus

Kekalahan dari Lion City Sailors menjadi kekalahan perdana Persib di ajang ACL Two musim 2025/2026 setelah sebelumnya melewati empat laga tanpa tumbang. Meski demikian, Persib masih bercokol di puncak klasemen Grup G dengan 10 poin, ditempel Bangkok United yang juga mengoleksi 10 poin usai hanya bermain imbang 1-1 melawan Selangor FC. Lion City Sailors sendiri kini menghidupkan peluang dengan tujuh poin dan masih bisa bersaing pada matchday terakhir.

Jalannya Laga: Saling Balikkan Keunggulan di Bishan

Babak Pertama: Gol Cepat Lion City, Jawaban Instan Frans Putros

Sejak menit awal, tempo pertandingan sudah tinggi. Persib mencoba mengambil inisiatif serangan, tetapi justru tuan rumah yang lebih dulu menghukum lewat serangan direct. Pada menit ke-9, Lennart Thy memanfaatkan celah di lini belakang Persib dan menaklukkan Teja Paku Alam untuk membawa Lion City unggul 1-0.

Respons Persib sangat cepat. Hanya sekitar dua menit berselang, dari situasi sepak pojok Thom Haye, bola disambar Frans Putros dan menghujam gawang Ivan Susak. Skor menjadi 1-1 dan momentum berbalik ke kubu Maung Bandung. Setelah gol tersebut, Persib mendapat sejumlah peluang melalui kombinasi Haye, Marc Klok, dan pergerakan Andrew Jung, sementara Lion City mengancam lewat Anderson Lopes. Namun hingga turun minum, kedudukan imbang tak berubah.

Babak Kedua: Persib Sempat Unggul, Diselesaikan Comeback Lion City

BCAQQ Menganalis saat memasuki babak kedua, Persib tampil lebih agresif. Tekanan mereka berbuah manis pada menit ke-55/56 ketika Thom Haye kembali mengirim umpan matang yang disundul Andrew Jung menjadi gol. Persib berbalik unggul 2-1 dan sempat berada di atas angin, sekaligus menjaga catatan impresif Jung yang produktif di ACL Two.

Namun, perubahan taktik Lion City Sailors mengubah alur laga. Masuknya pemain-pemain menyerang membuat tekanan tuan rumah meningkat. Pada menit ke-62, Shawal Anuar lolos dari kawalan dan menaklukkan Teja untuk menyamakan skor 2-2. Puncak kerapuhan Persib terjadi sekitar menit ke-71/72 ketika Anderson Lopes memanfaatkan kelengahan duo bek tengah Maung Bandung dan mencetak gol ketiga untuk Lion City. Persib berusaha membalas melalui peluang Ramon Tanque, Uilliam Barros, dan tembakan-tembakan jarak menengah, tetapi penampilan solid kiper Ivan Susak membuat skor 3-2 bertahan hingga peluit akhir.

Dampak Kekalahan: Klasemen Ketat, Laga Kontra Bangkok United Jadi Penentu

Persib Masih di Puncak, Tapi Tak Boleh Kalah Lagi

Meski menelan kekalahan, Persib Bandung masih berada di puncak klasemen Grup G karena pada laga lain Bangkok United hanya bermain imbang melawan Selangor FC. Kedua tim sama-sama memiliki 10 poin, tetapi Persib unggul selisih gol dan head-to-head sementara. Lion City Sailors di posisi ketiga dengan tujuh poin masih mengintai dan siap memanfaatkan jika Persib tergelincir di laga pamungkas.

Laga Hidup-Mati Menuju 16 Besar ACL Two

Kondisi ini membuat duel terakhir kontra Bangkok United berubah menjadi laga hidup-mati bagi Maung Bandung. Skenarionya sederhana: hasil imbang sudah cukup untuk memastikan Persib lolos ke babak 16 besar sebagai juara atau minimal runner-up grup, sementara kekalahan bisa membuka peluang Bangkok United dan bahkan Lion City Sailors menyalip di detik terakhir. Kekalahan 2-3 di Singapura menjadi alarm bagi Bojan Hodak dan tim pelatih untuk segera memperbaiki konsentrasi lini belakang dan efisiensi penyelesaian akhir, karena secara permainan Persib sejatinya mampu mengontrol banyak momen dalam pertandingan ini.